1. Bisnis jual beli burung
Bisnis ini saya bilang sebagai bisnis yang menjanjikan dan TIDAK ada matinya. Karena sesungguhnya, para penggemar burung berkicau contohnya, itu tidak pernah habis. Harga yang fleksibel bisa menguntungkan penjual eceran maupun grossir. Harga tinggi rendahnya tergantung dari penjual karena setiap penjual memiliki trik yang jitu untuk memberi kepercayaan kepada pembeli. Misalnya saja dengan keahlian bicara yang meyakinkan atau di bantu tukang keprek. Harga yang tinggi harus sebanding dengan kualitas yang mumpuni. Kulalitas yang tinggi meliputi suara dan keadaan burung yang sehat dan bugar. Memang bisnis ini tidak ada matinya, tetapi pasti ada resiko yang harus di tanggung. Salah satunya adalah kematian burung, berbisnis makhluk hidup memang harus membutuhkan ketekunan dan kesabaran. Jika kita memiliki ego yang tinggi mungkin saja kita akan malas memberi makan burung dagangan kita.
2. Bisnis pengulak jangkrik pakan burung
Wow, bisnis ini sudah tidak di ragukan lagi keuntungannya. Mungkin sebagian orang jiji dengan bisnis ini yang terlalu kotor, tapi sebenarnya orang orang itu salah. Karena ini pengulak bukan peternak. ga usah basa basi lagi ya, ini rinciannya.
Anggap saja dia mampu memasarkan 500 kg
- Panen dari petani di beli 500kg x Rp.15.000 = Rp. 7.500.000
- Ongkos panen @Rp.500, -500kg x Rp.500 = 250.000
- Karung ( 1 buah 2 kg @Rp.1000 ) ( 500kg/2 ) x Rp.1000 = Rp. 250.000
- Jasa sopir untuk mengantarkan ke kios 2 orang Rp.300.000
- Bensin untuk 1x pengiriman PP = Rp.500.000
Modal yang harus di keluarkan = Rp. 8.800.000
Harga kios makin jauh dari kota asal jangkrik semakin mahal, maka dari itu kita hitung rataannya saja. Satu karung @ Rp. 60.000 per karung
-Jadi 250 karung x Rp. 60.000 = Rp. 15.000.000
Total penjualan satu kali kirim Rp.15.000.00
Laba yang di dapatkan Rp. 15.000.000 - Rp. 8.800.000 = Rp. 6.200.000
Seperti yang kita ketahui, harga jangkrik yang naik turun menjadi sedikit tantangan untuk para tengkulak jangkrik. Jika anda ingin tahu tentang ternak jangkrik dan tips tipsnya. Klik aja disini.
3. Pengrajin Boneka
Bisnis ini sangat menjanjikan, padahal hanya boneka yang mungkin sebagian besar dari kita tidak suka. Kita tidak pernah ada keingin tahuan tentang dari mana boneka itu di order dan berapa keuntungannya. Mari kita simak asumsi atau rinciannya.
Misalkan anda pesan boneka kepada kami 80 pcs boneka yang terdiri dari :
Teddy bear super jumbo @ 30 pcs x Rp.115.000 = Rp. 3.450.000
Minie mouse @ 20 pcs x Rp. 95.000 = Rp. 1.900.000
Doraemon @ 15 pcs x Rp. 95.000 = Rp. 1.425.000
Kelinci Jumbo @15 pcs x Rp. 75.000 = Rp. 1.125.000 +
Sub Total Rp.7.900.000
Ongkos Kirim (asumsi) Rp. 500.000 +
Total Modal Rp.8.400.000
Perkiraan / asumsi keuntungan yang di peroleh berdasar harga jual ke konsumen yang sudah umum di masyarakat :
** Catatan harga di luar pulau jawa biasanya lebih tinggi **
Teddy bear super jumbo @ 30 pcs x Rp.180.000 = Rp. 5.400.000
Minie mouse @ 20 pcs x Rp.150.000 = Rp. 3.000.000
Doraemon @ 15 pcs x Rp.150.000 = Rp. 2.250.000
Kelinci Jumbo @15 pcs x Rp.130.000 = Rp. 1.950.000 +
Total Hasil Penjualan Rp.12.600.000
Jadi keuntungan yang dapat anda peroleh dari asumsi perhitungan di atas yaitu :
Total Hasil Penjualan - Total Modal = Laba / keuntungan
( Rp. 12.600.000 - Rp.8.400.000 = Rp. 4.200.000 )
Apapun usaha yang kita jalani kita sebaiknya harus mencoba untuk memberikan yang terbaik. Berikan suggesti positif pada diri kita bahwa kita berbisnis bukan hanya semata mata mencari uang tapi berkah, rejeki yang berkah. Saat berbisnis juga ada tata caranya
baca juga Barokah kejujuan dalam berbisnis. oke, sekian dari saya bro.
Bisnis yang di pandang sebelah mata.
Bisnis yang di pandang sebelah mata.
Ulasannya Luar Biasa Gan... Sangat Inspiratif.
BalasHapus