Pedagang Ini Suka Berjualan

Menurut judul yang kalian baca pasti kalian sudah paham dan tidak akan menyangkal pernyataan tersebut. " Pedagang yang suka berjualan " saya yakin semua pedagang pasti suka berjualan, entah itu di pasar atau di mana saja. Coba bayangkan saja kalau pedagang ga suka berjualan, pasti dia memilih jadi pembeli daripada jadi pedagang. Akan tetapi pedagang ada juga yang salah menerapkan hukum perdagangan yang berbunyi " pedagang harus tidak terlihat tidak membutuhkan uang dari pembeli "
ada yang salah pengertian. Di sebuah pasar dikebumen sewaktu saya bersama ibu saya bergi ke pasar pagi, ada sebuah pedagang sayur di depan sana yang sedang duduk loyo menunggu pembeli. Setelah berapa detik ibu saya berjalan, sampailah di depan pedagang itu.

 " kacang panjangnya ko pendek pendek ya ? satu iket berapa  ? " kata ibu saya.
 " lah ngikut aja buuu "saut pedagang dengan mata tier tier .

 Lantas saya berfikir, pedagang ini mau ngikut ke mana, saya mau ke malaysia dia mungkin ngikut ? ngapain di sana, jadi manohara season 2 ?
 Lalu ibu saya menawar " 2000 boleh ya  ? "
"tambaih bu, tambaih lah buuu " saut pedagang dengan muka sama seperti tadi.
Sebenarnya apa susahnya sih mematok harga secara langsung ? lemes banget ini pedagang.
Lalu ibuku menghela napas panjang seolah penawaran ini harus berhasil ia menangkan.
" udah lah 3000 ya pak ? " kata ibuku dengan melepaskan kacang panjang dari cengramannya.
 " kurangin lah, kurangin buuu " saur pedagang dengan muka seperti tadi.
Ada ya pedagang yang kaya gini ? sungguh nyleneh yang bikin cerita, sikat aja yang nulis di sini

" yaudah 2500 pak ? '' kata ibuku.
Tanpa menjawab , si pedagang tadi membungkus kacang panjang yang di beli ibuku.

Setelah ibu, ibu saya mengeluarkan uang 3000 dari dompetnya. Transaksi pun terjadi dalam waktu beberapa detik. Jreng jreng! ternyata ternyata sangat menghebohkan.
Ternyata si pedagang tidak punya 500-an.
lalu dengan muka merem melek si pedagang berkata
" udah lah 2000 aja bu, ini kembaliannya seribu " dengan muka seperti tadi.

Saya tahu apa yang ibu rasakan, mungkin melayang layang karena memenangkan jackpot transaksi jual beli kacang panjang.
Tanpa bersuara ibuku menerima uang kembalian seribu dari si pedagang.

" makasih" saur ibuku sambil meninggalkan si pedagang.

Lalu saya yang membawa salak 3 kilo dan sayuran yang beratnya kira kira 3 kilo, berjalan ke parkiran. Mungkin ada yang bertanya kenapa tidak membeli daging ? karena mahal. Itu adalah alasan yang logis untuk seorang ibu rumah tangga. Saat mau pergi , aku melihat ibuku membayar parkir. Sungguh kaget dalam biasa ! ibuku mengeluarkan uang 50.000 an berharap tidak membayar parkir karena tidak ada kembalian. Ternyata tukang parkir itu mengeluarkan sesuatu dari kantongnya dan ternyata tukang parkirannya punya kembaliannya. Uang yang tertinggi bernominal 5000 an dan yang paling kecil 100an rupiah. alhamdulillah. Uang ibu menjadi bertambah beratnya.
Ibuku sampai di rumah terus menggumam tentang kembalian uang parkir yang receh itu.

Mungkin banyak pedagang yang suka berjualan, prioritas utama untuk berdagang adalah untuk mencari berkah, bukan semata untuk mencari uang. tapi sebaiknya kita juga harus punya komitmen dalam berdagang supaya lebih meyakinkan pembeli. Mungkin seperti itu coy.

9 komentar:

  1. Nice artikel tentang Pedagan yang suka berjualan

    BalasHapus
  2. Judulnya gokil yg namanya pedagang yaa berjualan lahh

    BalasHapus
  3. lebih tepatnya mencari rizki yang kemungkinan akan menjadi amal ibadah hehe .
    nice gan

    BalasHapus
  4. Yahh namanya juga penjual..ya kan Mas..hee

    BalasHapus
  5. Itulah namanya ekonomi dalam kehidupan sehari2 bung....
    hehehe...

    BalasHapus
  6. Jualan apa yg paling laku di thn 2016 gan???

    BalasHapus